|Scriptwriter| Vania Akari |Casts|BTS : Rap Monster, Jungkook, Jimin, J-Hope, Suga, V, Celice Jung (OC)|Genre|Fantasy, Adventure, Tragedy|Rating|PG-15
WARNING!!! Prepare yourself with your weapon because Corydon can attack you anywhere, anytime.
[ Painful Reality ] [Can’t Be Forgotten] [The Book]
“Tolong…jangan bunuh aku…..Aku ini ayahmu, Kartos.” Manik mata biru pria berambut keemasan itu, bergetar hebat menatap sebilah pedang yang menggantung tepat di atas dadanya yang naik turun tidak beraturan.
“Argh!!!!!!!!Aku bukan anakmu…Aku adalah Demogorgon penguasa kegelapan. Kau harus mati untuk membalas dosamu Kyrillos!!!!!!” Wujud pria itu perlahan berubah bersamaan dengan seringai mengerikan di balik jubahnya dan aura kegelapan yang keluar dari kulitnya yang berubah mengeras.
Ujung pedang yang sudah diasah di batu karang danau cocytus menancap tepat di jantung Kyrillos. Menembus baju besi yang melindungi dadanya hingga menembus ke punggungnya. Darah merah segar mengalir keluar dari lubang yang diciptakan pedang itu. Menambah banyak kubungan merah yang menutupi tanah yang di atasnya tergeletak ratusan tubuh pucat kaku tak bernyawa.
Makhluk serupa manusia namun bersayap elang, bertanduk banteng, berkulit sekeras badak india itu, menyeringai di balik jubah hitamnya. Menarik pedangnya dari tubuh tak bernyawa itu kemudian menjilat tetesan darah yang tersisa di ujung pedang itu.
“Ah…..nikmatnya rasa darah kemenangan. Akhirnya….. aku bisa menguasai kerajaan Balonice. Sedikit lagi…. aku akan menjadi penguasa pulau Pievecy. Tidak lama lagi!!!!!”suara Demogorgon menggelegar ke seluruh kerajaan yang sudah menjadi reruntuhan.
Ia mengangkat pedangya ke atas labgit menimbulkan gemuruh besar dan halilintar yang merusak keindahan langit biru pulau Pievecy. Aura kegelapan keluar dari tubuh Demogorgon, menyerang siapa saja yang masih bernyawa, merasukinya, kemudian merubahnya menjadi manusia pucat dengan bola mata semerah bara api.
“Kami Corydon siap melayanimu Lord Demogorgon!!!!!”
Ratusan burung gagak hitam berterbangan membelah langit biru kerajaan Basillien. Suara pekikan burung kematian itu begitu menyayat hati. Menyiratkan kematian dan kegelapan yang menyelimuti kerajaan Balonice.
Suara berat derap langkah menggaung di lorong istana yang berdinding batu pualam keemasan dan berjendelakan krystal. Suara itu bertambah nyaring dengan dencitan yang dihasilkan gesekan baju besi dan pedang bermata dua yang digunakan orang yang berlari itu. Orang itu masuk ke sebuah ruangan besar kemudian bersujud di depan pria berjubah sutra yang duduk di singasana berbentuk kuda bersayap.
“Yang Mulia, Demogorgon telah menjatuhkan kerajaan Balonice” suara pria itu terdengar bergetar menggambarkan ketakutan.
“Apa? Demogorgon berhasil menjatuhkan Balonice, kerajaan tak terkalahkan itu hanya dalam waktu 5 hari?”
“Benar yang mulia. Menurut perkiraan hamba, tidak sampai 2 bulan lagi mereka akan mencapai kerajaan kita. Dan jika itu terjadi maka kerajaan kita akan…..” kata-kata pria berpakaian besi itu terpotong oleh suara berat seorang pria berjubah putih dan berambut keemasan yang berdiri di samping takhta raja.
“Tidak!! Tidak akan terjadi apapun pada kerajaan kita. Kita pasti bisa mengalahkan Demogorgon. Karena penyelamat yang sudah diramalkan itu akan segera datang. Mereka akan datang. Tepat saat bintang phoenix muncul.”
—#—
Jauh di tempat lain, dimensi lain, galaxi lain di alam semesta yang penuh misteri ini, suara ribuan wanita terdengar nyaring dari sebuah stadion besar yang sudah disulap menjadi panggung megah berlatarkan keindahan langit malam yang bertabur bintang. Sementara enam orang pria tampan berdiri di atas panggung.
“Hey yo!!!! Are you ready to rock this night??? Are you ready to sing and dance with BTS????”
“Ready!!!!!!”
Mereka akan segera datang
Note :
Cerita ini merupakan cerita remake dari cerita author sebelumnya, Pievecy Island yang sempat mangkrak wkwkwk. Semoga reader menyukainya…Jangan lupa like dan comment ya :))))
INDO FANFICTIONS 